PPIH Batam: Tiga calon haji tunda berangkat karena sakit
Batam – Tiga calon haji yang terdaftar di PPIH Embarkasi Batam, Kepulauan Riau, terpaksa menunda perjalanan mereka ke Tanah Suci karena masalah kesehatan.
Zulkarnain, yang menjabat sebagai Sekretaris PPIH di Batam, menyatakan bahwa ketiga calon haji sedang dalam pengamatan di Asrama Haji.
“Mereka masih dalam proses observasi dan kami akan menunggu perkembangan selanjutnya. Jika kondisi mereka membaik, kami akan keberangkatkan pada kelompok berikutnya,” ujar Zulkarnain saat dihubungi di Batam pada cvtogel hari Rabu.
Calon haji tersebut antara lain Dopan Pangaribuan dari Pekanbaru, yang seharusnya pergi pada Kloter 4 tetapi saat ini dirawat di Klinik Embarkasi sejak 5 Mei. Selanjutnya, Parngadi dari Indragiri Hilir yang telah dirawat di gedung Raudah sejak 7 Mei dan dijadwalkan berangkat dalam Kloter 7. Terakhir, ada Lasin Slamat Abdullah dari Kuantan Singingi yang berasal dari Kloter 1 dan sudah dirawat di gedung Raudah sejak 10 Mei.
“Mereka telah diperiksa di Rumah Sakit Badan Pengusahaan di Batam. Satu dari mereka mengalami demensia, yang lain menderita sakit paru, dan yang terakhir sakit jantung. Kami akan terus memantau kondisi mereka,” tuturnya.
Di sisi lain, PPIH Batam juga memberikan kabar duka bahwa Yusman Johar bin Djohar, seorang calon haji asal Kota Batam, telah meninggal di Rumah Sakit King Fadh di Madinah pada 12 Mei 2025.
Dia merupakan jamaah dari Kloter 2 dan sudah dimakamkan di area pemakaman Baqi di Madinah. “Kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas kehilangan Almarhum Yusman,” tambahnya.
Hingga tanggal 13 Mei 2025, PPIH Embarkasi Batam melaporkan bahwa total 5. 243 calon haji sudah diterbangkan ke Tanah Suci dari 12 kloter. Dengan jumlah pendamping, total yang telah berangkat mencapai 5. 328 orang.
“Alhamdulillah, semua 12 kloter sudah berangkat dan hari ini untuk Kloter 13 yang berasal dari Riau dan Jambi. Insya Allah semuanya berjalan dengan baik,” tuturnya.
Hari ini, kloter yang diberangkatkan adalah gabungan dari jamaah Provinsi Riau sebanyak 178 orang dan Jambi sebanyak 263 orang.