PalmCo siapkan program instalasi panel surya untuk rumah ibadah

Jakarta (cvtogel) – Perkebunan PTPN III (Persero) melalui anak usahanya, PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo, sedang mengembangkan program instalasi panel tenaga surya di sejumlah tempat ibadah yang berlokasi di enam provinsi.

Program ini ditujukan untuk masjid dan gereja yang berfungsi sebagai pusat kegiatan sosial dan keagamaan bagi masyarakat. Sasaran adalah menyelesaikan instalasi di semua lokasi sebelum akhir kuartal keempat tahun 2025.

Jatmiko Santosa, Direktur Utama PTPN IV PalmCo, menyatakan di Jakarta pada hari Rabu bahwa inisiatif ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, yang tidak hanya berfokus pada operasional tetapi juga aspek spiritual masyarakat bersama dengan kelestarian lingkungan.

“Tempat ibadah adalah pusat spiritual komunitas. Dengan menambahkan energi surya di sana, kami ingin menunjukkan bahwa keberlanjutan bisa dimulai dari mana saja, termasuk di tempat-tempat spiritual masyarakat,” katanya.

Jatmiko menyebutkan bahwa nilai kontribusi dari pengembangan energi bersih di tempat ibadah sudah mencapai lebih dari Rp400 juta dan akan terus berpotensi meningkat.

“Kami juga sengaja melibatkan vendor lokal dalam proses pembangunan, sehingga semakin banyak pihak yang terlibat, semakin luas manfaat yang bisa dihasilkan,” ucapnya.

Salah satu tempat ibadah yang akan menerima bantuan adalah Masjid Al Falah yang ada di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Di masjid ini, akan dipasang instalasi PLTS dengan kapasitas 4 kW.

Edi Suwegno, pengurus masjid, mengungkapkan rasa syukurnya terhadap perhatian PalmCo melalui inisiatif ini. “Kami sangat antusias, ini akan menjadi solusi untuk mengurangi biaya listrik masjid bulanan yang tinggi,” ujarnya.

Ia juga berharap dengan tenaga mandiri dari panel surya, kegiatan seperti pengajian dapat dilakukan lebih sering dan nyaman.

Di Jambi, Masjid Darul Aufa, yang berlokasi di sebuah pondok pesantren di Kabupaten Batanghari, juga termasuk dalam daftar tempat yang akan mendapatkan bantuan serupa.

Kiai Syaifuddin, pimpinan pengurus Masjid Darul Aufa, menyampaikan bahwa pemasangan PLTS sangat diperlukan untuk mendukung kegiatan belajar santri.

“Santri kami sering belajar dan mengaji dari pagi hingga subuh. Jika bantuan ini terlaksana, tentu akan sangat membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan efisien dalam hal energi,” katanya.

Ia juga menambahkan bahwa mereka telah mendapat informasi tentang perkiraan waktu pemasangan yang direncanakan pada bulan Agustus mendatang.

Selain itu, Masjid Nurul Iman yang berada di Kabupaten Lampung Tengah juga termasuk dalam proyek bantuan. Predi Dana, pengurus masjid, menyatakan bahwa mereka telah melakukan survei awal dan sedang mempersiapkan dokumen perizinan yang dibutuhkan.

“Masjid kami juga berfungsi sebagai tempat belajar anak-anak setiap sore. Jika listriknya stabil dan hemat, kegiatan bisa lebih optimal, dan masyarakat sangat mendukung rencana ini,” ujarnya.

Program ini juga mencakup satu gereja di Kalimantan Barat, yaitu Gereja Katolik Stasi Santo Kristoforus di Kabupaten Landak. Sukiman, salah satu jemaat gereja, mengatakan bahwa berita ini menjadi hembusan angin segar serta bukti bahwa program dari PTPN IV tidak membedakan latar belakang umat.

Ia berharap kehadiran panel surya dapat mendorong lebih banyak kegiatan komunitas di seputar gereja. Sukiman juga mengatakan, pengeluaran untuk listrik selama ini cukup menjadi tantangan, terutama saat ada kegiatan ibadah dan sosial.
“Jika nantinya terpasang panel surya, tentu ini akan sangat membantu dan meringankan tanggungan biaya listrik bagi gereja. Semoga rencana ini dapat segera dilaksanakan,” kata Sukiman.

Secara keseluruhan, program ini akan melibatkan tujuh lokasi instalasi di berbagai daerah, mulai dari Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Lampung hingga Kalimantan Barat. Walaupun beberapa tempat masih dalam tahap survei, koordinasi teknis, dan pengurusan izin, PalmCo menetapkan target untuk menyelesaikan semua pekerjaan pada kuartal ketiga tahun 2025.